3 Hal yang Harus Anda Tahu Mengenai Indeks

Article cover

Jumat, 03 November 2023, 14:22

Penulis : Minvest

Edukasi

Trading Index itu salah satu jenis perdagangan futures yang terdiri dari gabungan saham beberapa perusahaan pilihan di suatu negara. Trading Index yang biasanya juga disebut dengan Stock Index itu berfungsi sebagai indikator dari keseluruhan pergerakan harga saham yang diwakili-nya dan bahkan bisa menjadi suatu indikator bagi Forex dan Gold.

 

Indeks tidak jauh berbeda dengan jenis perdagangan futures lainnya. Karena tidak memiliki asset dalam melakukan transaksi, maka nilai kontrak merupakan acuan utamanya. Besar kecilnya nilai kontrak dalam perdagangan index ditentukan berdasarkan satuan unit yang biasa dikenal Lot dan setiap Negara mempunyai aturan dan tata caranya tersendiri dalam mengatur dan memperdagangkan Pasar Index.

 

Indeks Harga Saham Gabungan atau yang dikenal dengan IHSG adalah indeks utama yang menjadi indikator pergerakan semua saham yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia. Di Indonesia sendiri, per tahun 2019 peminat Trading Index masih terbilang cukup jarang karena sedikitnya broker yang menawarkan produk Trading Index. Faktor lain adalah perbedaan waktu setiap negara yang berbeda-beda.

 

Berikut beberapa fakta yang dapat kami rangkum, 3 hal yang harus anda tahu mengenai indeks :

 

Indeks Tidak Menjamin Keberhasilan Investasi

 

Berinvestasi lebih dari satu indeks bukan berarti anda sedang menuju goals (langsung kaya) dari perencanaan finansial anda. Indeks sama seperti produk investasi lainnya, memerlukan sebuah strategi yang terstruktur untuk mencapai target yang anda tentukan.

 

Semua Indeks Tidak Diciptakan Sama

 

Ada berbagai Reksadana Indeks berbiaya rendah dan ETF yang mencakup indeks yang banyak digunakan di domestik, serta Indeks Saham Asing yang banyak digunakan.

 

Pergerakan Indeks Mewakili Bagian Dari Pergerakan Pasar Secara Keseluruhan

 

Nilai indeks dipengaruhi oleh harga saham-saham yang berada di dalam portofolio indeks tersebut dan bobot masing-masing saham. Semakin banyak saham yang beredar dan semakin besar nilainya, semakin besar bobot saham tersebut dalam mempengaruhi pergerakan indeks.

Artikel Terkait
Berikan Rating
Masukkan Komentar