Bandara Bali Utara Siap Dibangun Tanpa APBN! Buka 200.000 Lapangan Kerja

Article cover

Senin, 30 Juni 2025, 15:25

Penulis : Minvest

Setelah 9 Tahun Mandek, Proyek Bandara Bali Utara Resmi Jalan Tahun 2025

Proyek pembangunan Bandara Bali Utara akhirnya menunjukkan progres konkret setelah tertunda selama lebih dari sembilan tahun. Direktur Utama PT BIBU Panji Sakti, Erwanto Sad Adiatmoko, memastikan bahwa proses groundbreaking akan dilakukan pada tahun 2025.

Bandara ini tidak hanya menjadi fasilitas transportasi udara, tetapi juga akan menjadi pusat ekonomi baru melalui pengembangan kawasan aerotropolis dan aerocity yang terkoneksi langsung dengan jaringan jalan tol.

Tanpa Dana APBN, Didukung Investor Asal Tiongkok

Proyek raksasa senilai Rp50 triliun ini dipastikan tidak menggunakan dana APBN, melainkan sepenuhnya didukung oleh pendanaan swasta, termasuk dari investor asal Tiongkok.

Keberhasilan proyek ini masuk ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025–2029 di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto menjadi titik balik penting setelah sekian lama tertunda.

Dampak Besar: 200.000 Lapangan Kerja dan Pemerataan Ekonomi

Selain meningkatkan konektivitas udara Pulau Dewata, pembangunan Bandara Bali Utara ini ditargetkan membuka lebih dari 200.000 lapangan kerja.

Lebih dari itu, bandara ini diharapkan mampu:

  • Mendorong pemerataan ekonomi di Bali Utara, yang selama ini kalah berkembang dibanding Bali Selatan.
  • Mengurangi ketergantungan pada Bandara Ngurah Rai di Denpasar.
  • Meningkatkan investasi, pariwisata, dan pertumbuhan sektor UMKM di kawasan sekitar.

Fasilitas dan Konektivitas Modern

Bandara Bali Utara akan dilengkapi dengan:

  • Runway internasional berstandar global.
  • Kawasan aerotropolis, di mana bandara terintegrasi dengan pusat bisnis, hotel, dan logistik.
  • Aerocity, sebuah kawasan kota baru yang mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
  • Konektivitas langsung dengan jaringan tol untuk memudahkan mobilitas.

Kesimpulan: Bali Utara Siap Menjadi Pusat Pertumbuhan Baru

Pembangunan Bandara Bali Utara menjadi bukti bahwa transformasi ekonomi tidak hanya berfokus pada Bali Selatan. Dengan model pembiayaan tanpa APBN dan dukungan investasi asing, proyek ini diharapkan menjadi motor penggerak ekonomi baru bagi Pulau Dewata, sekaligus membuka ribuan peluang kerja bagi masyarakat lokal.

Bandara ini bukan sekadar infrastruktur, tetapi simbol pemerataan, kemajuan, dan masa depan Bali yang lebih inklusif.

Berita Terbaru
Berikan Rating
Masukkan Komentar